The Gryffindor resmi menapakkan kakinya di industri musik Indonesia yang ditandai dengan peluncuran single debut mereka "Hari Kelima" yang diluncurkan pada Jumat (28/07/23).
"Hari Kelima" merupakan single pertama dari The Gryffindor. Lagu yang menceritakan tentang rasa syukur kehadiran sosok yang berarti di dalam kehidupan untuk menemani petualangan sisa-sisa hidup kedepannya.
“Lagu ini bercerita tentang perasaan bahagia dan rasa syukur atas kehadiran sosok pasangan yang berarti di dalam kehidupan. Lirik dan aransemen lagu ini sengaja kami buat sederhana agar para pendengar bisa dengan mudah menikmati dan mencerna makna-makna yang terkandung di dalamnya” terang The Gryffindor dalam rilisan persnya.
Rencananya, “Hari Kelima” akan dihadirkan bersama materi-materi baru lainnya di dalam album pertama, yang masih dalam proses penggodokan materi.
Berangkat dari berbagai selera musik yang berbeda antar personil, The Gryffindor mencoba memainkan musik alternative. Dengan aliran alternative (Power Pop) The Gryffindor memberikan warna baru di skena musik Bojonegoro, Jawa Timur yang merupakan kota asal band yang diusung 5 pemuda Kota Ledre itu.
“Suatu ketika ada seorang teman saya yang meracuni saya dengan lagu-lagu dari The Adams, The Smashing Pumpkins yang membuat saya tertarik untuk mengulik lagu-lagu mereka. Lalu, datanglah Angga Bayu Pratama (Vocalist) ke warung kopi saya membawa lirik “Hari Kelima” dan saya bantu kulik materi tersebut. Setelah itu, saya ajak Dwinova Berlinanto (Guitarist), Thomas Adi Irawan (Bassist), Muhammad Ardani (Drummer). Untungnya, mereka mau untuk join mengingat mereka sudah ada project masing-masing dan kitapun sepakat untuk membentuk The Gryffindor” terang Rahul Oscarra Duta (Guitarist).
Dengarkan "Hari Kelima" single pertama The Gryffindor di berbagai platform.
1. Angga Bayu Pratama (Vocalist)
2. Rahul Oscarra Duta (Guitarist)
3. Dwinova Berlinanto (Guitarist)
4. Thomas Adi Irawan (Bassist)
5. Muhammad Ardani (Drummer)
Tags:
Indonesia