IMPURITY merupakan band asal kota bandung yang terbentuk dan diisi oleh orang-orang yang tak sengaja bertemu dalam organisasi mahasiswa kampus berbasis seni. Karena memiliki hobi dan selera yang sama, nuansa musik keras terkadang diekspresikan dalam organisasi tersebut.
Pada awal 2023 mereka memutuskan membentuk sebuah band untuk terus berekspresi. Tersusunlah line-up yang beranggotakan River (vokal), Dimas (gitar), Kaizer (gitar), dan Galih (bass).
Nama IMPURITY merupakan ide dari Galih yang artinya ketidakmurnian atau yang menyebabkan sesuatu menjadi tercemar untuk memberikan kesan gelap pada grup musik tersebut.
Sudah jelas bahwa musik yang dicetuskan tidak bisa didengarkan dengan telinga mainstream. Dimas sang komposer dan merupakan otak dari musikalitas IMPURITY mengusung genre deathcore pada karya-karyanya, yang kemudian logo dan lirik dieksekusi oleh River.
Unit deathcore asal kota bandung ini membuka awal tahun 2023 dengan merilisan lagu pertama mereka yang berjudul Bencana, yang kini sudah bisa didengar dan dinikmati di berbagai platform musik digital. Karya musik ini bercerita tentang sebuah bencana yang disebabkan oleh keserakahan manusia yang berakibat bagi manusia itu sendiri. Dampaknya berupa kehancuran, penderitaan, dan kematian. Keserakahan manusia menimbulkan perang yang dilakukan atas suatu keinginan untuk memperluas kekuasaan, merampas sumber daya, dan sarana memperkuat eksistensi diri.
Dengan aransemen musik bringas dan lirik bertema gelap pasca apokaliptik. IMPURITY ingin menyampaikan sebuah pesan bahwa kita harus terus berbuat baik, jangan terus berbuat dosa, apabila dunia sudah rusak, jangan salahkan Tuhan, salahkan saja sistem dan manusianya. Jangan sampai kita menyesal saat kematian datang, karena hukuman Tuhan akan lebih berat.
Tags:
Indonesia